Pages

Thursday, July 19, 2007

Ayah 1

(Tragedi Jumat Legi/Sabtu Pahing, 13 Juli 2007, 17.00 Wib)

tegas kata, keras nada
tak kenal takut
hadapi saja siapa

gigih juang tegar jiwa
menoreh jejak
menghantar kemuliaan para putra

isak sesak siapa
kini merindumu bertegas dan berkeras sedia kala
titik rintik siapa
kini melukismu bergigih dan bertegar serupa
desah susah siapa
mengenangkanmu tetap berkarya di senja usia
sedu pilu siapa
mengangankanmu tetap bersama bercengkerama

tergolek tak berdaya
berbalut pembebat memerah kesumba
terbaring tak bersuara
menghirup oksigen tertutup mata

tatkala jiwa menuai realita
oh... sang penuntun jiwa
betapa syafaat Mu terdambakan selalu
dalam s'gala kehendak Mu

RSUD Bojonegoro, 16-18 Juli 2007

No comments:

Sepetak Sajak

Kau tidak menyebut nama-Ku
kau menyebut namamu

(Gatoloco, Asmaradana, Goenawan Mohammad)

----

aku ingin mencintamu dengan membabi buta-
dengan sebotol racun yang diteguk Romeo
tanpa sangsi yang membuat kematiannya jadi puisi

aku ingin kau mencintaiku dengan membabi buta
dengan sebilah belati yang ditikamkan Juliet
ke dada sendiri yang membuatnya jadi abadi

(Aku Ingin, Autobiografi, Saut Situmorang)