Pages

Wednesday, December 26, 2007

Fana

ketidakabadian itu
melesak mendesak
pada benak
menyita hampirhampir
separuh nafas


pada tubuh semakin rapuh
bagai persetubuhan hari
saat malam menyerah
di ufuk pagi


malam pun terkulai
tanpa bercak jejak
hanya lenguh suarasuara
terpendam sebelum akhirnya
binasa

Lamongan, 22 Desember 2007

No comments:

Sepetak Sajak

Kau tidak menyebut nama-Ku
kau menyebut namamu

(Gatoloco, Asmaradana, Goenawan Mohammad)

----

aku ingin mencintamu dengan membabi buta-
dengan sebotol racun yang diteguk Romeo
tanpa sangsi yang membuat kematiannya jadi puisi

aku ingin kau mencintaiku dengan membabi buta
dengan sebilah belati yang ditikamkan Juliet
ke dada sendiri yang membuatnya jadi abadi

(Aku Ingin, Autobiografi, Saut Situmorang)